10 Cara Menjaga Kesehatan Gigi untuk Lansia

10 Cara Menjaga Kesehatan Gigi untuk Lansia

poltekkestanjungkarang.com – Menjaga kesehatan gigi itu penting di semua usia, tapi makin krusial saat kita udah masuk usia lanjut. Di umur segini, gigi dan gusi biasanya udah mulai “lelah”, gampang sensitif, goyang, atau bahkan mulai ompong. Belum lagi kalau pakai gigi palsu, harus dirawat ekstra juga supaya tetap nyaman dipakai.

poltekkestanjungkarang.com – Tapi tenang, meski usia bertambah, kamu tetap bisa punya gigi yang sehat dan mulut yang segar. Gak perlu perawatan mahal, cukup rutin dan tahu cara sederhana yang bisa dilakukan setiap hari di rumah. Nah, ini dia 10 cara menjaga kesehatan gigi untuk lansia yang bisa langsung dipraktikkan!

1. Sikat Gigi Secara Teratur dan Lembut

Menyikat gigi dua kali sehari tetap wajib, bahkan buat lansia. Tapi pastikan pakai sikat gigi berbulu lembut agar tidak melukai gusi yang cenderung lebih sensitif. Gerakan menyikatnya juga cukup pelan dan memutar, jangan digosok terlalu kuat.

Kalau gigi sudah tidak lengkap atau pakai gigi palsu sebagian, tetap perlu sikat bagian gusi, langit-langit, dan lidah biar bersih maksimal.

2. Gunakan Pasta Gigi Khusus Gigi Sensitif

Seiring bertambahnya usia, gigi sering kali jadi lebih mudah ngilu. Ini karena lapisan pelindung gigi mulai menipis. Untuk itu, pilihlah pasta gigi yang dirancang khusus untuk gigi sensitif agar rasa ngilu bisa berkurang dan perlindungan enamel lebih optimal.

Gunakan pasta ini secara rutin dua kali sehari supaya hasilnya maksimal.

3. Bersihkan Gigi Palsu Setiap Hari

Buat yang sudah pakai gigi palsu, jangan lupa untuk merawatnya dengan benar. Lepas gigi palsu setiap malam sebelum tidur, lalu bersihkan dengan air dan sikat khusus. Hindari pakai pasta gigi biasa karena bisa merusak permukaan gigi palsu.

Simpan gigi palsu dalam air bersih atau cairan khusus semalaman agar tetap lembap dan gak berubah bentuk.

4. Jangan Lupa Flossing

Meskipun sudah lansia, membersihkan sela-sela gigi tetap penting untuk mencegah plak menumpuk. Flossing bisa dilakukan dengan benang gigi biasa atau alat bantu seperti interdental brush.

Kalau tangan udah gak sefleksibel dulu, bisa minta bantuan orang rumah atau pilih alat flossing yang lebih mudah digunakan.

5. Kumur dengan Obat Kumur Antibakteri

Untuk perlindungan tambahan, gunakan obat kumur antibakteri yang bebas alkohol. Ini bisa bantu membunuh bakteri penyebab bau mulut dan menjaga kesehatan gusi.

Kumur dua kali sehari setelah menyikat gigi bisa bikin mulut terasa lebih segar dan bersih lebih lama.

6. Jaga Pola Makan

Hindari makanan yang terlalu manis, keras, atau lengket karena bisa mempercepat kerusakan gigi. Perbanyak konsumsi makanan yang kaya kalsium seperti susu, keju, dan sayuran hijau untuk memperkuat tulang dan gigi.

Jangan lupa juga konsumsi buah-buahan yang mengandung vitamin C agar gusi tetap sehat dan gak gampang berdarah.

7. Minum Air Putih yang Cukup

Mulut kering bisa jadi masalah umum pada lansia, apalagi kalau sedang konsumsi obat-obatan tertentu. Air liur berkurang bikin bakteri gampang berkembang, yang bisa memicu bau mulut dan infeksi.

Minum air putih secara rutin sepanjang hari bisa bantu menjaga kelembapan mulut dan mendukung kesehatan gigi secara keseluruhan.

8. Hindari Kebiasaan Merokok atau Minum Alkohol

Merokok dan konsumsi alkohol gak cuma berdampak pada kesehatan tubuh, tapi juga bikin gigi cepat rusak dan gusi bermasalah. Selain itu, dua hal ini juga mempercepat perubahan warna gigi dan bikin napas gak segar.

Mengurangi atau berhenti total akan sangat membantu menjaga kondisi gigi dan mulut tetap prima.

9. Periksa Rutin ke Dokter Gigi

Lansia tetap dianjurkan buat kontrol ke dokter gigi minimal 6 bulan sekali. Ini penting buat deteksi dini masalah gigi, pemeriksaan gusi, atau penyesuaian gigi palsu.

Kadang kita gak merasa ada masalah, tapi ternyata ada kerusakan kecil yang kalau dibiarkan bisa jadi besar.

10. Perhatikan Tanda-Tanda Masalah Gigi

Jangan abaikan tanda-tanda seperti gusi berdarah, gigi goyang, ngilu terus-menerus, atau bau mulut yang gak hilang-hilang. Itu bisa jadi tanda awal dari infeksi atau masalah lain yang butuh penanganan lebih lanjut.

Kalau ada keluhan, jangan ditunda-tunda buat periksa. Lebih cepat ditangani, lebih gampang diobatin.

Menjaga gigi saat usia lanjut itu bukan cuma soal estetik, tapi juga soal kenyamanan makan, bicara, dan kualitas hidup. Dengan kebiasaan sederhana yang dilakukan tiap hari, kamu bisa tetap punya senyum sehat dan percaya diri tanpa harus repot.

Kalau kamu pengin baca lebih banyak tips ringan dan bermanfaat tentang kesehatan lansia, yuk mampir ke poltekkestanjungkarang.com. Di sana banyak artikel menarik yang cocok buat kamu atau orang tua di rumah biar tetap sehat, aktif, dan bahagia!