poltekkestanjungkarang.com – Merawat rambut nggak melulu soal pakai produk mahal atau rutin ke salon. Kadang yang paling penting justru hal-hal kecil yang sering kita anggap sepele, padahal diam-diam jadi penyebab utama rambut rusak. Mulai dari kebiasaan harian sampai cara kita memperlakukan rambut, semuanya punya pengaruh besar.
Aku juga pernah ngalamin rambut gampang patah, kering, dan bercabang padahal udah coba perawatan macam-macam. Ternyata penyebab utamanya ada di hal-hal sederhana yang selama ini aku lakuin tanpa sadar. Nah, biar kamu nggak mengulang kesalahan yang sama, yuk simak 5 hal yang sebaiknya kamu hindari kalau nggak mau rambut cepat rusak.
1. Mengikat Rambut Terlalu Kencang
Mengikat rambut memang bikin praktis, apalagi kalau lagi gerah atau buru-buru. Tapi kalau kamu terlalu sering dan terlalu kencang mengikat rambut, itu bisa bikin batang rambut ketarik terus-menerus. Akibatnya rambut gampang patah, terutama di bagian tengah atau dekat karet ikatannya.
Solusinya, coba pakai ikat rambut berbahan kain lembut dan jangan terlalu kencang. Biarkan rambut sesekali terurai supaya bisa “bernapas”. Hindari juga tidur dengan rambut yang masih diikat, karena gesekan saat tidur bisa memperparah kerusakan rambut.
2. Sering Menggunakan Alat Pemanas Tanpa Perlindungan
Hair dryer, catokan, atau curling iron memang jadi andalan banyak orang buat styling rambut. Tapi kalau kamu terlalu sering pakai tanpa pelindung panas (heat protector), rambut bisa jadi kering, rapuh, dan kehilangan kelembapan alaminya.
Panas berlebih bisa menghilangkan minyak alami rambut yang sebenarnya berguna untuk menjaga kelembutan. Jadi kalau memang harus pakai alat styling panas, jangan lupa semprotkan heat protectant dulu dan atur suhunya di level sedang. Jangan langsung pakai suhu paling tinggi ya!
3. Keramas Terlalu Sering dan Asal Pilih Sampo
Banyak orang berpikir semakin sering keramas, rambut makin sehat dan bersih. Padahal kenyataannya, keramas setiap hari bisa menghilangkan minyak alami di kulit kepala yang berfungsi melindungi rambut. Apalagi kalau kamu pakai sampo yang kandungannya keras atau nggak sesuai jenis rambutmu.
Idealnya, keramas cukup 2-3 kali seminggu, atau disesuaikan dengan aktivitas dan kondisi rambut. Pilih sampo yang lembut, bebas sulfat, dan sesuaikan dengan kebutuhan—apakah rambutmu kering, berminyak, atau diwarnai.
4. Menyisir Rambut Saat Masih Basah
Rambut yang masih basah itu lebih rapuh dan gampang patah dibanding rambut kering. Menyisir dalam kondisi basah, apalagi dengan gerakan kasar, bisa bikin rambut rontok atau bahkan bercabang. Banyak banget orang yang tanpa sadar melakukan ini setiap habis keramas.
Sebaiknya, biarkan rambut setengah kering dulu sebelum disisir. Gunakan sisir bergigi jarang atau jari tangan untuk mengurai rambut dengan lebih lembut. Kalau harus menyisir dalam kondisi basah, pakai produk leave-in conditioner atau serum supaya rambut lebih mudah diatur.
5. Mengabaikan Perawatan dan Nutrisi dari Dalam
Perawatan rambut nggak cuma dari luar, tapi juga harus dari dalam. Kalau kamu jarang minum air putih, kurang makan makanan bergizi, atau sering stres, rambut juga bisa ikut bermasalah. Rambut jadi lebih mudah rontok, kusam, dan pertumbuhannya melambat.
Makanya, pastikan kamu cukup minum air, konsumsi makanan yang kaya akan protein, zat besi, dan vitamin seperti B7 (biotin). Selain itu, kelola stres dengan baik, tidur cukup, dan jangan lupa istirahatkan pikiran. Rambut yang sehat juga datang dari tubuh dan pikiran yang sehat, lho!
Penutup
Menjaga rambut biar tetap sehat itu sebenarnya nggak ribet, asal kita tahu apa yang harus dihindari. Kadang yang bikin rusak bukan karena kamu kurang perawatan, tapi justru karena kebiasaan sehari-hari yang kamu anggap sepele. Mulai sekarang, coba evaluasi lagi rutinitasmu dan hentikan lima hal di atas kalau kamu pengin rambut tetap kuat dan indah.
Semoga artikel dari poltekkestanjungkarang.com ini bisa bantu kamu lebih aware soal perawatan rambut yang tepat. Yuk rawat rambutmu dengan cara yang benar dan say goodbye ke rambut rusak!
